Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Post

Followers

About Me

Blogroll

"Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Maka apabila kamu telah selesai (dari sesuatu urusan), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh (urusan) yang lain. Dan hanya kepada Tuhan-mulah hendaknya kamu berharap" (Q.S. Al-Insyiroh : 5-8)

About

Blogger templates

klik didiyeu :>

Love Valentine's Day Pumping Heart

murid

*.*

Pengikut

RSS

Sindonews.com - Jenazah Pemimpin Majelis Rasulullah Habib Munzir bin Fuad Al Musawa, saat ini tengah berada di rumah duka, Kompleks Ligamas, Pancoran, Jakarta Selatan, Minggu (15/9/2013).

Almarhum meninggal dunia, di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), sekira pukul 15.30 WIB, setelah dibawa dari kediamannya dalam keadaan kritis.

"Habib sudah dalam keadaan kritis di rumah, keluarga semua kumpul. Kemudian pihak keluarga berinisiatif untuk langsung membawanya ke RSCM," papar Mahfud kepada Sindonews, Minggu (15/9/2013).

Diketahui, Al-Habib Munzir bin Fuad Al-Musawa atau lebih dikenal dengan Munzir bin Fuad bin Abdurrahman Almusawa, lahir di Cipanas, Cianjur, Jawa Barat, pada 23 Februari 1973.

Ia merupakan anak keempat dari empat bersaudara dari pasangan Fuad bin Abdurrahman Al-Musawa dan Rahmah binti Hasyim Al-Musawa. Ayahnya bernama Fuad yang lahir di Palembang dan dibesarkan di Mekkah. Setelah lulus pendidikan jurnalistik di New York University, Amerika Serikat, ayahnya kemudian bekerja sebagai seorang wartawan di harian 'Berita Yudha' yang lalu menjadi Berita buana.

Masa kecil almarhum dihabiskan di daerah Cipanas, Jawa barat bersama-sama saudara-saudaranya, Ramzi, Nabiel Al-Musawa, serta Lulu Musawa. Ayahnya meninggal dunia tahun 1996 dan dimakamkan di Cipanas, Jawa Barat.

Setelah ia menyelesaikan sekolah menengah atas, ia mulai mendalami Ilmu Syariah Islam di Ma’had Assaqafah Al Habib Abdurrahman Assegaf di Bukit Duri Jakarta Selatan, lalu mengambil kursus bahasa arab di LPBA Assalafy Jakarta timur.

Sementara untuk nama Rasulullah SAW sengaja digunakan sebagai nama Majelisnya, yaitu Majelis Rasulullah SAW, agar apa-apa yang dicita-citakan oleh majelis taklim ini tercapai. Sebab ia berharap, semua jemaahnya bisa meniru dan mencontoh Rasulullah SAW dan menjadikannya sebagai panutan hidup.

(maf)

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Sindonews.com - Jenazah Pemimpin Majelis Rasulullah Habib Munzir bin Fuad Al Musawa, saat ini tengah berada di rumah duka, Kompleks Ligamas, Pancoran, Jakarta Selatan, Minggu (15/9/2013).

Almarhum meninggal dunia, di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), sekira pukul 15.30 WIB, setelah dibawa dari kediamannya dalam keadaan kritis.

"Habib sudah dalam keadaan kritis di rumah, keluarga semua kumpul. Kemudian pihak keluarga berinisiatif untuk langsung membawanya ke RSCM," papar Mahfud kepada Sindonews, Minggu (15/9/2013).

Diketahui, Al-Habib Munzir bin Fuad Al-Musawa atau lebih dikenal dengan Munzir bin Fuad bin Abdurrahman Almusawa, lahir di Cipanas, Cianjur, Jawa Barat, pada 23 Februari 1973.

Ia merupakan anak keempat dari empat bersaudara dari pasangan Fuad bin Abdurrahman Al-Musawa dan Rahmah binti Hasyim Al-Musawa. Ayahnya bernama Fuad yang lahir di Palembang dan dibesarkan di Mekkah. Setelah lulus pendidikan jurnalistik di New York University, Amerika Serikat, ayahnya kemudian bekerja sebagai seorang wartawan di harian 'Berita Yudha' yang lalu menjadi Berita buana.

Masa kecil almarhum dihabiskan di daerah Cipanas, Jawa barat bersama-sama saudara-saudaranya, Ramzi, Nabiel Al-Musawa, serta Lulu Musawa. Ayahnya meninggal dunia tahun 1996 dan dimakamkan di Cipanas, Jawa Barat.

Setelah ia menyelesaikan sekolah menengah atas, ia mulai mendalami Ilmu Syariah Islam di Ma’had Assaqafah Al Habib Abdurrahman Assegaf di Bukit Duri Jakarta Selatan, lalu mengambil kursus bahasa arab di LPBA Assalafy Jakarta timur.

Sementara untuk nama Rasulullah SAW sengaja digunakan sebagai nama Majelisnya, yaitu Majelis Rasulullah SAW, agar apa-apa yang dicita-citakan oleh majelis taklim ini tercapai. Sebab ia berharap, semua jemaahnya bisa meniru dan mencontoh Rasulullah SAW dan menjadikannya sebagai panutan hidup.

(maf)

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Sindonews.com - Jenazah Pemimpin Majelis Rasulullah Habib Munzir bin Fuad Al Musawa, saat ini tengah berada di rumah duka, Kompleks Ligamas, Pancoran, Jakarta Selatan, Minggu (15/9/2013).

Almarhum meninggal dunia, di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), sekira pukul 15.30 WIB, setelah dibawa dari kediamannya dalam keadaan kritis.

"Habib sudah dalam keadaan kritis di rumah, keluarga semua kumpul. Kemudian pihak keluarga berinisiatif untuk langsung membawanya ke RSCM," papar Mahfud kepada Sindonews, Minggu (15/9/2013).

Diketahui, Al-Habib Munzir bin Fuad Al-Musawa atau lebih dikenal dengan Munzir bin Fuad bin Abdurrahman Almusawa, lahir di Cipanas, Cianjur, Jawa Barat, pada 23 Februari 1973.

Ia merupakan anak keempat dari empat bersaudara dari pasangan Fuad bin Abdurrahman Al-Musawa dan Rahmah binti Hasyim Al-Musawa. Ayahnya bernama Fuad yang lahir di Palembang dan dibesarkan di Mekkah. Setelah lulus pendidikan jurnalistik di New York University, Amerika Serikat, ayahnya kemudian bekerja sebagai seorang wartawan di harian 'Berita Yudha' yang lalu menjadi Berita buana.

Masa kecil almarhum dihabiskan di daerah Cipanas, Jawa barat bersama-sama saudara-saudaranya, Ramzi, Nabiel Al-Musawa, serta Lulu Musawa. Ayahnya meninggal dunia tahun 1996 dan dimakamkan di Cipanas, Jawa Barat.

Setelah ia menyelesaikan sekolah menengah atas, ia mulai mendalami Ilmu Syariah Islam di Ma’had Assaqafah Al Habib Abdurrahman Assegaf di Bukit Duri Jakarta Selatan, lalu mengambil kursus bahasa arab di LPBA Assalafy Jakarta timur.

Sementara untuk nama Rasulullah SAW sengaja digunakan sebagai nama Majelisnya, yaitu Majelis Rasulullah SAW, agar apa-apa yang dicita-citakan oleh majelis taklim ini tercapai. Sebab ia berharap, semua jemaahnya bisa meniru dan mencontoh Rasulullah SAW dan menjadikannya sebagai panutan hidup.

(maf)

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

tata cara mencari


tata cara mencari dalam kaidah google itu sendiri menggunakan filletype atau tanda kutip(") bisa juga dengan site atau yang lainnya.cara mencari nya adalah tuliskan saja filetype:lalu kasih tipenya apa misalkan fille nya pdf nahcantumkan di google pdf kemudian apa yang ingin kita cari .nah kemudian enter tunggu sebentar lalu akan muncul file yang akan kita cari tersebut kemudian klik dan selamat apa yang anda butuh kan telah tersedia.oh iya satu hal lagi kalo mencari jangan sampai mencantum kan .com atau apalah yang tidak dikenal oleh google terkecuali bukan di tempat alat bantu cari itu boleh .seperti di URL itu boleh misalkan kita akan mencari worgpress.com atau localhost .masih banyak cara atau ilmu yang bisa mempermudah cara searching menggunakan alat pencari google.selamat mencoba :)

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS